PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG GRAHA PENA MAKASSAR MENGGUNAKAN SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN KHUSUS (SRPMK) BERDASARKAN SNI 03-2847-2013 DAN SNI 03-1726-2012

Authors

  • Muhammad Haykal Program Studi Teknik Sipil Universitas Gadjah Mada
  • Elfira Resti Mulya Program Studi Teknik Sipil Universitas Pasifik Morotai
  • Fitro Darwis Program Studi Teknik Sipil Universitas Pasifik Morotai

DOI:

https://doi.org/10.51135/jts.v4i02.158

Keywords:

beton bertulang, SRPMK, Response Spectrum Analysis dan Time History Analysis

Abstract

Perencanaan struktur dilakukan untuk mendapatkan struktur yang aman terhadap beban atau efek beban yang bekerja selama masa penggunaan bangunan. Tujuan perencanaan ini adalah merencanakan struktur gedung beton bertulang tahan gempa yang meliputi perhitungan dan gambar struktur berdasarkan Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung (SNI 03-2847-2013) dan Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Bangunan Gedung (SNI 03-1726-2012) dengan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK). Metode pemodelan dan analisis struktur menggunakan software CSI ETABS V.13.1.1. Hasil dari analisis struktur menunjukan bahwa pada masing – masing elemen struktur (plat lantai, balok, kolom, dan dinding geser) membutuhkan dimensi yang cukup besar serta tulangan yang cukup banyak baik pada tulangan lentur, tulangan geser, maupun tulangan torsinya. Hal ini disebabkan oleh besarnya beban yang didukung oleh struktur, sebab struktur memiliki dimensi yang cukup besar serta bentuk denah struktur yang tidak beraturan, yang kemudian menyebabkan beban mati (DL), beban hidup (LL), beban gempa (E), dan beban angin (W) akan semakin besar pula. Selain itu, juga dipengaruhi oleh fungsi bangunan yang harus didukung oleh stuktur yaitu sebagai gedung perkuliahan dengan besar beban hidup (LL) 250 kg/????2 dengan faktor keutamaan bangunan (I) = 1,5. Hal lain yang kemudian sangat berpengaruh adalah jenis tanah yang merupakan pendukung utama terhadap struktur yang dibangun diatasnya merupakan tanah lunak yang kemudian akan menyebabkan energi gempa yang diterima oleh struktur akan semakin besar pula.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anonim., (2013). Persyaratan Beton Struktural Untuk Gedung SNI 2847-2013. Departemen Pekerjaan Umum. Jakarta.

Anonim., (2012). Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Bangunan Gedung dan Non Gedung SNI 1726-2012. Departemen Pekerjaan Umum. Jakarta.

Dipohusodo. I., (1994). Struktur Beton Bertulang. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Rastandi. J., I., (2006). Dampak Pembatasan Waktu Getar Alami pada Gedung Bertingkat Rendah. Seminar HAKI. Jakarta.

Vis. W., C., Kusuma Gedeon., (1993). Grafik dan Tabel Perhitungan Beton Bertulang. Erlan

Downloads

Published

20-10-2024

How to Cite

Haykal, M., Mulya, E. R., & Darwis, F. (2024). PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG GRAHA PENA MAKASSAR MENGGUNAKAN SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN KHUSUS (SRPMK) BERDASARKAN SNI 03-2847-2013 DAN SNI 03-1726-2012. Jurnal Teknik SILITEK, 4(02), 52–62. https://doi.org/10.51135/jts.v4i02.158

Issue

Section

Artikel